YUSTISI.ID, Jakarta (12.09.2024)- Menteri ESDM Bahlil Lahadalia menyebut perekonomian global mulai membaik pasca pandemi COVID-19. Menurutnya hal ini tak lepas dari peran dari sektor hulu minyak dan gas (migas).
Bahlil menyinggung bagaimana Indonesia pernah jadi negara pengekspor minyak, dengan 50% pendapatan negara diperoleh dari sektor tersebut. Namun kini Indonesia menjadi negara pengimpor energi.
Selain minyak, Indonesia juga masih mengandalkan impor untuk memenuhi kebutuhan LPG. Konsumsi nasional tercatat sebesar 7 juta ton, sementara produksi dalam negeri 1,9 juta ton. Artinya sisa kebutuhan tersebut diperoleh dari impor.
Menurut Bahlil, Indonesia saat ini sudah memiliki program B35 sebagai bahan bakar. Ke depannya, kata dia, program tersebut akan ditingkatkan hingga B50, yang juga merupakan program Presiden terpilih Prabowo Subianto.
dilansir dari Ig detik.com