YUSTISI.ID Bekasi (21.06.2025) – Dalam rangka memperingati hari jadi ke-34, Ikatan Pemulung Indonesia (IPI) menggelar layanan pengobatan gratis khusus untuk para pemulung di halaman kantor Badan Pengurus Pusat (BPP) IPI, Cikiwul, Bantar Gebang, Bekasi.
Kegiatan ini bekerja sama dengan Yayasan Khailash Shiva Center, yang menghadirkan 8 dokter, 12 tenaga medis, dan 28 relawan. Selain pemeriksaan kesehatan, peserta juga mendapatkan obat-obatan, kacamata gratis, dan pendampingan afirmasi positif untuk mendukung penyembuhan fisik dan psikis.
“Alhamdulillah ada pengobatan gratis dari IPI, saya bisa diperiksa keluhan sakit kencing saya,” ujar Wana (75), salah satu pemulung dari Ciketing, yang datang bersama istrinya sejak pagi.
Sejak pukul 08.30 WIB, ratusan pemulung dari wilayah sekitar TPA Bantar Gebang memadati lokasi. Mereka datang dengan berbagai keluhan kesehatan seperti ISPA, gatal-gatal, hipertensi, kolesterol, diabetes, hingga batu ginjal.
Sampai acara berakhir pada pukul 12.30 WIB, tercatat sebanyak 578 orang telah menerima layanan pengobatan gratis.
Rangkaian Kegiatan Sosial Lainnya
Ketua Umum BPP IPI, Pris Polly D. Lengkong, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian perayaan hari jadi organisasi yang berdiri sejak 34 tahun lalu.
Kegiatan sosial lainnya meliputi:
- 31 Mei 2025: Pembagian sembako untuk 639 pemulung
- 29 Juni 2025: Sunatan massal untuk 32 anak pemulung
- 23 Juli 2025: Pembuatan Akta Kelahiran bagi 243 anak pemulung
- 17 Agustus 2025: Pembuatan e-KTP & isbat nikah bagi 479 pasangan pemulung
IPI: Berdayakan 3 Juta Pemulung di Indonesia
IPI saat ini menaungi sekitar 3 juta pemulung yang tersebar di 29 provinsi di Indonesia. Misinya adalah meningkatkan kesejahteraan pemulung melalui pendekatan sosial, pendidikan, kesehatan, dan legalitas administratif.
Ketua Yayasan Khailash Shiva Center, Tan Aris, menambahkan bahwa para relawan juga mengajak pasien untuk membersihkan hati dan pikiran sebagai bagian dari proses penyembuhan:
“Setiap pasien diminta berdoa dan bersyukur agar mendapatkan kesehatan yang seimbang.”
(Tim/Red)

 
 
   
							












